Selasa, 05 Agustus 2008

Obsesi Mc. Kinley

Belum lama ini aku melihat di tipi berita tentang pungkas anak mercubuana yang aktif di kepanduan meninggal suddenly di lereng Mc Kinley, dalam perjalanan turun guide melihat pungkas terjatuh dia mendatangi pungkas ” pung kamu baik baik aja , kita istrahat , kata guide ’ Im fine , kata pungkas , kita jalan terus ” , setelah itu guide jalan lagi didepan dan tidak berapa lama tiba tiba pungkas berhenti dan batuk batuk kemudian terjatuh, guide kembali datang dan menemukan pungkas sudah tidak bernyawa (courtesy tv trans 7 )

Mc Kinley adalah nama gunung es di negara bagian alaska USA, bagi penggila gunung, Mc kinley adalah salah satu obsesi dari tujuh puncak benua yaitu everest di benua asia, elbrust di benua eropa, kilimanjaro di benua afrika, aconcagua di benua amerika, vinsson massif dibenua antartika dan carszten papua di lingkar benua australia, meskipun mc kinley berada di perbatasan benua amerika dan artik tapi mc kinley berada dalam bagian lingkaran benua artik (kutub utara ) sehingga disebut sebagai puncak tertinggi benua kutub utara, sebagai pengingat putra putra indonesia yg menempuh seven summit diantaranya norman edwin dan didik samsu MAPALA yang meninggal di aconcagua , kopassus berhasil di everest, yudhi dharma nauli anak STAPALA berhasil di Kilimanjaro, dan banyak dari kelompok pendaki indonesia yg luck merasakan salju abadi carzsten pyramid. Bila anda telah berhasil menjejak kaki di tujuh puncaknya maka berarti anda adalah jenderal bintang lima atau master ban hitam Dan XI bagi para pendaki gunung di seluruh dunia... hingga kini mungkin hanya seratusan orang yg telah berhasil melakukannya.

Apa sih yang dicari ?
Mungkin secara extreme bila nggak ada yang marah , bila mountaneering adalah agama maka naik puncak tertinggi adalah puncak ibadahnya. Semakin tinggi dia mendaki maka jiwanya makin dekat kepada tuhan, akhir cerita mahabarata kuno mengatakan lima pandawa yg lengser keprabon berjalan menuju surga melalui gunung himalaya dan hanya seorang yang berhasil memasuki surga dengan raga kasarnya yaitu Yodhistira, bima gagal karena raganya sombong, arjuna meninggal karena raganya narsis, nakula dan sadewa meninggal karena tidak punya pendirian.
Jadi begitulah bagi penikmat kesunyian, puncak gunung adalah tempat dimana kuasa tuhan begitu besar bisa kita saksikan, angin berderu, kabut tebal, pecahan gunung terbelah dan tentu saja kesunyian......

Tidak ada komentar: